contoh soal teks cerpen
1.
Perhatikan
kutipan cerpen berikut!
setibanya pak Usman di restoran kecil sepulang dari sekolah,
larasati segera memulai pembicaraan.
“sebelum membicarakan soal diah, saya perlu menjelaskan menggapa
saya tidak mau membicarakan hal ini di sekolah karena saya ingin saya bicarakan
adalah masalah yang harus diselesaikan dengan kacamata kemanusiaan, bukan
kedinasan”
“maksud ibu apa?
‘ saya khwatir ,
keinginan bapak untuk menghabisi Diah itu karena kebencian bapak terhadap saya.
Selama ini orang kan tahu saya sangat perhatin terhadap diah. Dia anak yang
lemah pak, sudah mengalami berbagai cobaan hidup, sering murung karena menerima
beban yang terlalu banyak dalam hidupnya.
Sifat tokoh larasati berdasarklan kutipan di atas adalah?
A. sabar dan penyayang
B. angkuh dan disiplin
C. tegas dan pemberani
D.
penuh perhatian dan tegas
E. penakut
2.
Karakter
tokoh pak Usman dalam kutipan cerpen di atas memiliki sifat…..
A. pendendam
B. keras kepala dan mudah marah
C. tidak
bisa membedakan urusan dinas dan pribadi
D. ingin menang sendiri
E. baik hati
3.
Bagaimana
gambaran karakter tokoh diah dalam cerpen di atas?
A. kuat menerima cobaan
B. gampang putus asa
C.
lemah dan penuh penderitaan
D. trauma dalam menjalani kehidupanya
E. keras dan kuat
4.
Kedudukan
tokoh Pak usman dan Larasati dalam kutipan cerpen di atas adalah……
A. tokoh antagonis, tokoh penengah
B. tokoh protagonist, tokoh penengah
C.
tokoh antagonis, tokoh protagonis
D. tokoh protagonis, tokoh protagonist
E. tokoh protagonist, tokoh penengah
5.
Bacalah
pengegalan cerpen berikut!
Kelihatan seorang kakek berjalan bersama cucunya seorang gadis
belia yang cantik. Mereka
duduk di bawah pohon yang rindang. Gadis itu meminta kakeknya
menceritakan riwayat
hidupnya, siapa sebenarnya kedua orang tuanya dan di mana mereka
sekarang. Sang kakek
terdiam sebentar, kemudian mulailah ia bercerita. “Delapan belas
tahun yang lalu, seorang
pemuda kota berjalan-jalan ke desa ini. Ia terpikat gadis cantik
bunga desa ini, dan mereka
pun menikah. Gadis cantik itu adalah putri kakek satu-satunya.
Latar tempat pada cerita di atas adalah...
A. di bawah pohon rindang.
B. di perkampungan.
C. di hutan rimba.
D. di jalan pedasaan.
E. di rumah singgah
6.
Bacalah
penggalan cerpen di bawah ini dengan cermat!
Dengan tergesa Ersa menaiki bus yang nyaris meninggalkan suasana
yang kurang yaman
baginya. Dari kejauhan terdengan sayup suara “… penumpang bus
Gemilang Asauntuk
segera memasuki kendaraan…”. Hati Ersa agak tenang karena dia sudah
berada di
dalamnya. “Mudah-mudahan sore nanti aku bisa berada di acara itu,”
harapnya dalam hati.
Latar waktu dan tempat pada penggalan cerpen tersebut adalah …
A. sore hari, terminal
B. siang hari, perjalanan
C. siang hari, terminal
D. pagi hari, rumah
E. pagi hari, perjalanan
7.
Perhatiakan
kutipan cerpen berikut!
“kita sebagai pendidik tidak boleh memandang masalah secara
hitam-putih pak, diah itu telah banyak menanggung beban hidup, sudah selayaknya
kita ikut mendampingi dan membantunya ,bukan malah menambah bebanya.
Amanat yang terkandung dalam kutipan cerpen di atasa adalah…..
A. sebagai manusia harus saling tolong-menolong
B.seorang pendidik harus bisa
membantu siswanya dalam mengatasi permasalahan hidup
C. Guru harus
bersikap professional dalam mendidik muridnya
D. guru harus memiliki sikap kasih sayang dalam mendidik
E. sayang dalam mendidik
8.
Bacalah
penggalan cerpendi bawah ini dengan cermat!
Meski termasuk anak yang pandai dan masuk kelas akselerasi, Romero
tetap memilik banyak
teman dan sahabat. Baginya teman adalah lingkungan yang dapat
memberikan banyak
inspirasi dan pengalaman yang tidak diperoleh di bangku sekolah. Di
rumah ia juga bersikap
baik pada tetangga. Ia ingat ketika orang tuannya berpesan,
“Carilah teman dan sahabat
sebanyak-banyaknya karena kita tidak bisa hidup sendiri. Suatu saat
pasti kita membutuhkan
orang lain.”
Unsur ekstrinsik penggalan cerpen tersebut adalah ….
A. budaya
B. ekonomi
C. pendidikan
D. estetika
E. social
9.
Bacalah cerita berikut dengan seksama
Kita lihat, dari pintu masuk sebuah ruangan di hotel berbintang
empat itu, dia membelok ke arah kiri, dia memilih kursi paling samping dari
deretan kursi paling belakang. Begitu dia duduk, sejumlah lelaki dekat kursi
itu serempak kaasak-kusuk dalam gelap.
Latar tempat penggalan cerpen tersebut adalah...
A. Pintu masuk
B. Kursi paling belakang
C. Arah kiri
D. Kursi paling samping
E. Hotel bintang empat
10.
Bacalah
kutipan tajuk rencana berikut dengan saksama!
…….perencanaan gerakan hemat air dan sekaligus berarti berdisiplin
dalam penggunaan air di Surabaya menjadi amat relevan. Disiplin dalam
penggunaan air bersih harus dilihat sebagai semacam kesetiakawanan sosial.
Sebab dengan kita berdisiplin menggunakan air bersih berarti memberikan peluang
kepada anggota masyarakat lainnya yang selama ini kesulitan air untuk
berkesempatan menikmati air bersih.
Pernyataan yang berupa pendapat penulis dalam tajuk rencana
tersebut adalah…
A. Sejumlah anggota masyarakat dengan semena-mena menggunakan air.
B. Kesulitan air yang menimpa sebagian besar penduduk hendaknya
dapat ditarik maknanya.
C. PDAM harus terus berjuang keras untuk meningkatkan suplai air
bersihnya.
D. Sebaiknya penduduk menggunakan air sumur dengan memperhatikan
peruntukannya.
E.
Masyarakat harus berdisiplin dalam penggunaan air bersih karena
hal ini dapat mencerminkan kestiakawanan sosial.
0 komentar:
Posting Komentar